Way Back Into Love [7/?]

Author : Winanda_03
Main Cast : Bae Soo Ji As Bae Suzy
Kim Myung Soo As Kim Myung Soo
Park Ji Yeon As Park Ji Yeon
Lee Joon As Lee Joon
Lee Hyuk Jae As Eunhyuk
Other Cast: Krystal As Jung Soo Jung, Kang Min Hyuk As Kang Min Hyuk,
Han Ga In As Bae Sun Mi.
Length: 10+
Genre : Sad, Romance, Family, Friendship.

Sekarang semua nya benar-benar sudah rumit.
Suzy tersenyum kecil ketika melihat Myung Soo dan Lee Joon dari belakang membersihkan Jendela kaca. Ia benar-benar ingin waktu berputar dengan lama. Agar ia bisa memandang Myung Soo lebih lama.

“Kau putra Kim Seok Ho, aku benar kan..?”

“Kau kenal dengan ayah ku..?”

“Tentu saja,kau akan bertunangan dengan Suzy. Tidak mungkin aku tidak tahu”

“Begitu.”

“Ku harap jangan membuat dia menangis lagi”

Suzy tertarik ingin mendengar pembicaraan Lee Joon dan Myung Soo, namun mata terlalu berat. Ia pun memutuskan untuk tidur.

“Apa maksud mu..?”

“Kau membuat nya menangis kemarin, kau kira aku tidak tahu itu. Dia mabuk karena dirimu.”

“Berhenti lah bersikap seolah-olah aku orang yang jahat”

“Aku tidak bilang kau orang jahat, hanya jangan membuat nya menangis”

“itu bukan urusan ku, jika dia menangis karena aku tidak menyukai nya. itu tidak ada urusan nya dengan ku.”

“Bagaimana jika kita membuat perjanjian sesama lelaki ”

“Tidak ada yang perlu di janjikan”

“Kau harus pegang kata-kata mu kalau kau tidak akan menyukai Suzy”

“Baiklah, karena itu tidak akan terjadi”

“Ini kesepakatan kita.”

Sesaat setelah mereka selesai berbincang, kegiatan bersih-bersih yang mereka lakukan pun menyusul ikut selesai. Mereka berdua berbalik dan melihat Suzy sedang tertidur.
Lee Joon menghampiri Suzy dan menggendong Suzy dengan kedua tangan nya.

“Dasar…baru sebentar bersih-bersih sudah kelelahan…” Ujar Lee Joon sambil berjalan meninggalkan Myung Soo yang masih berdiri mematung melihat nya menggendong Suzy.

Jadi karena itu kau pergi kemarin, karena ucapan ku. Maaf Nona Bae telah membuat mabuk. Aku hanya tidak ingin pertunangan itu terjadi, karena aku yakin aku tidak akan bisa mencintaimu, aku tidak ingin menyakitimu. Kau pantas memiliki pria yang lebih baik dan itu bukan aku.

Myung Soo mengambil tas nya dan berjalan meninggalkan sekolah, di parkiran ia melihat Lee Joon melajukan mobil nya. Ia ingat pertama kali ia mengantar Suzy ketika gadis itu hendak di pukul seorang pemabuk.

Lee Joon memandang Suzy sekilas, ia menyisipkan rambut Suzy yang menghalangi wajah nya ke belakang telinga nya.

Apa yang kau suka dari nya..??

Lee Joon tiba-tiba merem mendadak karena tidak melihat ada orang yang menyebrang membuat Suzy terbangun.

“Yak..!!”Teriak Suzy memekakkan telinga.

“Maaf.” Lee Joon turun dari dalam mobil melihat gadis yang hampir ia tabrak tersebut.

“Ji Yeon..?”

“Joon-ah..” Lee Joon membantu Ji Yeon berdiri.

“Maaf, aku hampir menabrak mu untuk kedua kali nya.”

“Tidak apa-apa.”

“Ayo ikut aku , aku akan mengantar mu pulang.”

“Tapi.. kau memiliki seseorang yang harus….”

“Jangan pikirkan dia..”Potong Lee Joon. Lee Joon menarik tangan Ji Yeon dan menyuruh nya masih ke dalam mobil.

“Aku akan mengantar mu” Ujar Lee Joon ketika Ji Yeon sudah masuk ke dalam mobil. Suzy hanya bisa menatap Lee Joon aneh ketika membawa Ji Yeon masuk ke dalam mobil.

“Nugu..?”Tanya Suzy.

“…” Namun tidak ada jawaban dari Lee Joon.

Dia gadis yang kemarin, sebenar nya apa hubungan yang mereka miliki.?

“Kau mengenal nya..??”

“Eoh.”

“Ah…dia teman wanita mu.”

“Annyeong….”Sapa Suzy pada Ji Yeon yang duduk di belakang nya.

“Oh..Annyeong..”

“Namu ku Suzy, kau..?”

“Park Ji Yeon inmida”

“kau sudah lama kenal Lee Joon..?”

“Anio, kami masih baru kenal”

“Ah… bagaimana kalau kita mulai berteman..?”

“Nde..?”

“Kau dan aku, kita berteman. Jika kau adalah teman Lee Joon maka kita harus berteman juga, aku benar kan Joon-ah…??”

“Tidak usah memikirkan kata-kata nya.” Ujar Lee Joon pada Ji Yeon

“Yak…!! kau ini.. aku hanya berusaha mendapatkan teman baru.”

“Kau tidak perlu teman baru”

“Mwo.!?? Yak.. Lee Joon, aku butuh teman baru. Kau tahu hanya beberapa yang dekat dengan ku karena kekayaan yang ku punya. Jung Soo Jung, Kang Min Hyuk, Neo, Kim Myung Soo. Hanya itu saja. Aku kesepian tahu..”

“Tidak apa-apa, Joon-ah..” Ujar Ji Yeon.

“Wek…” Ujar Suzy meledek Lee Joon dengan mengeluarkan lidah nya.

“Lalu, kau sekolah dimana..?”Tanya Suzy pada Ji Yeon

“Dong Nae.”

“Aku sekolah di Empire.”

“Arra..aku pernah bertemu dengan mu.”

“Jinjja..?? Eodi..?”

“Ketika kau mabuk.”Jawab Lee Joon.

“Ah… begitu”

“Joon-ah.. Turun kan aku di tempat kerja saja”

“Baiklah…”

“Kau kerja..? Eodie..?”

“Ne, Di sebuah Restoran China”

“Hm.. kalau begitu aku kapan-kapan bisa mampir kan ..?”

“Kau akan membuat nya repot..” Ujar Lee Joon sinis.

“Yak..!! bisakah kau tidak memotong pembicaraan ku. Aku bertanya pada Ji Yeon bukan kau.” Ujar Suzy bete

“Ne, tidak apa-apa.”

“Assa… aku akan punya kesibukan baru.”Ujar Suzy senang

“Nde..?”

“Aku akan sering-sering mampir untuk membantu mu”

“Jangan membuat kerusuhan..” Ujar Lee Joon lagi membuat Suzy memandang nya sinis.

“Cih… ”

Kenapa aku merasa ada yang aneh di antara mereka berdua, Di saat aku mulai menemukan sosok yang ku cari selama ini kenapa harus ada orang lain yang menghalangi nya. Aku hanya ingin bahagia, itu saja. Kenapa begitu banyak jalan yang harus ku lalui.

Bunyi deringan ponsel Suzy yang singkat menandakan ada pesan yang masuk. Segera ia buka ponsel nya.

From: Donghae
Suzy-ah.. ini oppa, bisakah hari ini kau datang ke Agensi kami.
Donghae oppa… ada apa tiba-tiba menyuruh ku datang ke Agensi, apa mungkin karena pertunangan ku yang tiba-tiba

To : Donghae
Waeyo..?
Donghae membuka pesan singkat dari Suzy, ia menyuruh gadis itu datang ke Agensi karena ia sudah tidak tahan lagi dengan sikap Eunhyuk yang uring-uringan.

To Suzy : Ada yang ingin Oppa bicarakan dengan mu
Donghae Oppa ingin bicara apa..?

To: Donghae
Arrasseo.. aku akan kesana

Suzy memasukkan ponsel nya ke dalam saku kemudian memandang Lee Joon sekilas

“Nanti setelah ganti baju antar ke SM Entertaiment.”

Ji Yeon memandang Suzy heran, apa yang ia lakukan ke Agensi itu. Karena semua orang tahu kalau SM adalah salah satu Perusahaan musik ternama di Korea Selatan.

“Apa yang kau lakukan disana…?”

“Donghae Oppa ingin bertemu dengan ku.”

Donghae… bukan kah itu personil Super Junior.. Apa mungkin mereka berdua memiliki hubungan spesial.

“Ne”

Beberapa menit kemudian tempat kerja Ji Yeon udah tiba, Lee Joon membuka pintu untuk Ji Yeon membuat Suzy berdecak dalam hati karena selama ia jadi supir nya tidak pernah sekalipun membukakan pintu untuk nya.

kau ketahuan Tuan Lee.. ternyata kau menyukai Ji Yeon. Sekarang aku punya senjata,nanti kalau kau membuat kesal aku akan mengadukan mu pada Ji Yeon.

“Gomawo..” Ujar Ji Yeon.

“Ne. kalau begitu aku pergi..”

“Tunggu..”

“Ada apa..?”

“Ak…a..aku…ingin mengajak mu makan malam bersama besok” Ujar Ji Yeon gugup sambil menundukkan kepala nya.

Lee Joon memandang Ji Yeon sejenak, kemudian teringat pembicaraan dia dan teman nya waktu ia berkunjung ke Restoran, ia tidak sengaja mendengar bahwa Ji Yeon menyukai nya.
Lee Joon menoleh ke belakang namun Suzy sama sekali tidak melihat nya, ia sibuk dengan ponsel nya. Tidak ada salah nya untuk menerima Ji Yeon, mungkin ini jalan buat nya untuk keluar dari perasaan kacau yang ia alami terhadap Suzy. Pikir Lee Joon.

“Ne, aku akan jemput kau di rumah mu besok”

“Gomawo…”

“Ne. Aku pergi.”

“Ne, hati-hati.”

Aku harus maju selangkah demi selangkah untuk mendapatkan Lee Joon

Setelah selesai mengantar Ji Yeon tidak beberapa lama Suzy tiba di kediaman keluarga nya. Sunmi unni nya sudah menunggu di ruang tamu dengan setelah rapi.

“Unni… kau mau kemana..?”

“Unni mau ke SM, kau harus temani Unni”

“SM…? waeyo..? Unni ingin bertemu Leeteuk oppa ya..?”Goda Suzy

“Yak..!!”

“Kalau bertemu leeteuk oppa juga tidak apa-apa, aku setuju kok.”

“Kau ini.Cepat ganti bajumu sana”

“Arrasseo…arrasseo…” Suzy pun bergegas menuju kamar nya.

“Kau tidak sibuk kan hari ini..?”Tanya Sunmi pada Lee Joon.

“Anio.”

“Tolong antarkan kami”

“Ne, Arrasseo..”

___________

Lee Joon menunggu Sunmi dan Suzy di dalam mobil, karena ia tidak di perbolehkan untuk masuk. Hanya punya tanda pengenal yang di perbolehkan masuk, penjagaan nya cukup ketat membuat Lee Joon harus tetap di luar.

“Annyeonghaseyo…” Ujar Suzy dan Sunmi ketika melihat personil Shinee lewat.

“Nugu…?” Tanya Onew pada Taemin smbil berjalan

“Itu Suzy dan Sunmi penerus Grup Tae San dan JK”

“Ah… Yang muda sangat cantik”

“Kau ini… itu tunangan Myung Soo”

“Myung Soo..? Bukan kah itu teman mu..?”Tanya Minho

“Oh.”

“Lalu apa yang mereka lakukan disini.?”

“Mereka dekat dengan Suju Sunbaenim, apalagi Eunhyuk. Suzy dan Eunhyuk adalah teman sejak kecil.”

“Ah…begitu..”

Sunmi menarik Suzy bersembunyi ketika melihat personil Super junior.

“Unni…! ada apa sih.. Emang kita pencuri..?”

“Ani…”

“Lalu apa..?”

“Sudah..nanti Unni jelaskan..”

“udah lah.. aku mau bertemu Donghae Oppa..”

“Mwo..??”

“AKu mau bertemu Donghae oppa, tadi oppa menyuruh ku kesini. Kalau unni tidak mau ikut, ya sudah..”

“Aku ikut… kau ini..”

“Lagian Unni gugup seperti itu sih… Unni bilang tidak ada hubungan apa-apa dengan leeteuk oppa, lalu kenapa harus segugup itu. Dasar….”

“Kau tahu dimana mereka..?”

“Tentu saja, paling di ruang latihan”

“Baiklah…”

Suzy dan Sunmi berjalan memasuki ruang latihan Super Junior, sebelum masuk ke dalam Suzy terlebih dahulu mengintip dari celah pintu. Ketika para member Suju sedang istiraht, Suzy pun langsung masuk.

“Annyeong… ada yang merindukan princess cantik…” Ujar Suzy kuat sambil melambaikan tangan nya. Eunhyuk yang kaget dengan kehadiran Suzy tersedak oleh minuman.

“Ehe… tidak perlu tersedak seperti itu Monkey. Aku tahu aku cantik.” Ujar Suzy percaya diri membuat yang lain tersenyum

“Itu dia, gadis kami.” Ujar Donghae.

“Ada apa kesini Suzy-ah..?”Tanya Leeteuk.

“Donghae Oppa menyuruh ku datang kesini”

“Aku yang menyuruh nya datang.”

“Kau bersama siapa..?” Suzy menoleh ke kanan dan ke kiri, ia kaget karena unni nya tidak ada di samping nya.

“Unni…”

“Unni..!!??”Ujar Leeteuk.

“Yak..!! Unni, kenapa berdiri disitu.” Ujar Suzy ketika melihat Sunmi berdiri di luar.
Leeteuk merasa terkejut dengan kehadiran Sunmi, tidak pernah sekalipun gadis itu mau menemui nya di Agensi. Alasan nya selalu ingin menjaga rahasia hubungan mereka.

“Ehe… kenapa unni malu-malu seperti itu..”Goda Suzy menyenggol bahu Sunmi.

“Yak…”

“Suzy-ah..duduk disini..” Ujar Donghae menyuruh Suzy duduk di antara ia dan Eunhyuk.

Namun sebelum Suzy duduk, ia membisikkan sesuatu di kuping Leeteuk. Mendengar bisikan Suzy, Leeteuk pun langsung berdiri dan menarik tangan Sunmi menuju ke suatu tempat.

“Cih… Sudah tahu. masih malu-malu.” Ujar Suzy ketika Leeteuk dan Sunmi sudah pergi.
Suzy merebut ayam yang hendak di makan Eunhyuk dari tangan nya, kemudian memakan nya dengan lahap.

“Yak..!! kau ini.. itu punya ku..” Ujar Eunhyuk.

“Cha…” Ujar Suzy memberikan ayam yang sudah ia gigit. Member yang lain hanya bisa tersenyum melihat sikap Suzy. Inilah yang membuat mereka tertarik dengan Suzy. Hanya Suzy yang bisa menaklukkan sikap Eunhyuk.

“Yak… tega nya kau memberikan ku ayam yang sudah kau gigit.”

“Eish… biasa juga seperti itu.”

“Keunde…oppa.. apa yang ingin kau katakan..?”Tanya Suzy pada Donghae. Donghae hendak menjawab pertanyaan Suzy namun Eunhyuk tiba-tiba menarik dagu Suzy agar menghadap ke arah nya.

“Dasar gadis rakus…” Ujar Eunhyuk membersihkan sisa makanan di sudut bibir Suzy.

“Aku lapar. Sunmi unni langsung menarik ku tadi ke sini” Member yang lain tersenyum melihat aksi dua sejoli itu. Setidak nya dengan kedatangan Suzy, bisa mengembalikan Mood Eunhyuk.

“Tumben kalian tidak bertengkar..” Ujar Kyuhyun

“Ehe… aku sudah mau bertunangan, tidak boleh seperti itu lagi.” Ujar Suzy tanpa memikirkan orang di samping nya yang sakit hati karena dirinya. Tiba-tiba suasana senyap ketika Suzy menyinggung tentang pertunangan nya.

“Geure..?”

“Hm, aku ingin mengundang kalian ke acara pertunangan ku nanti.”

“Suzy-ah..” Ujar Donghae.

“Tidak usah membahas itu, kau bilang kau lapar. Kalau begitu makan lah..” Ujar Eunhyuk sengaja agar tidak membahas itu lagi.

“Oppa…kantung mata mu hitam ,kau tidak tidur…??”Tanya Suzy sambil menyentuh wajah Eunhyuk. Buru-buru Eunhyuk langsung menurunkan tangan Suzy dari wajah nya.

“Makan lah…”

“Aku tidak lapar lagi, aku mau tidur saja.” Ujar Suzy.

“Tadi lapar.. sekarang mau tidur.. Aigoo.. dasar kau ini..”Ujar Donghae

“Dasar ikan..” Ujar Suzy.

Suzy meletakkan kepala nya di bahu Eunhyuk.

“Aku lelah, tadi aku di hukum di sekolah”

“Apa yang kau lakukan..?”Tanya Eunhyuk

“Aku bolos dari kelas, jadi aku di suruh membersihkan semua jendela sekolah.”

“Pletak…” Eunhyuk memukul jidat Suzy dengat kuat.

“Appo…” Ujar Suzy memegangi jidat nya

“Lagian untuk apa kau bolos, sudah tahu otak mu pas-pasan.”

“Mwo..!!?? Yak..!! aku ini pintar..”

“Mulai lagi..” Ujar Sungmin.

“Oppa yang pas-pasan. Dasar..”

Kau terlalu bodoh Suzy-ah… Bodoh karena tidak tahu orang yang duduk di depan mu sekarang begitu menyukai mu
Tidak bisakah kau melihat dari tatapan mata nya padamu..

“Kau menang nona bae..” Ujar Eunhyuk dan menidurkan kepala Suzy di bahu nya lagi.

Perlahan-lahan satu persatu yang lain pergi meninggalkan Suzy dan Eunhyuk berdua .Namun Suzy tidak merasa ada yang aneh atau unsur kesengajaan disitu. Hingga akhir nya hanya mereka berdua yang berada di ruang latihan. Namun mereka tetap mengawasi dari luar agar tidak ada satupun yang meliihat mereka berdua.

“Oppa… apa kau tidak lelah menjadi penyanyi..? Kemanapun oppa pergi pasti selalu ada aja yang mengawasi oppa.”

Sebelum menjawab pertanyaan Suzy, Eunhyuk menyuapi Suzy dengan ayam yang telah ia potong dengan kecil.

“Ini sudah menjadi bagian dari impian ku.”

“Mungkin kalau aku menjadi Oppa, aku tidak akan sanggup.aku tidak suka di awasi.”

“Lagipula, aku tidak akan pernah mengijinkan mu menjadi Penyanyi atau apapun itu.”

“Waeyo..?”

“Karena itu akan membuat ku jauh dengan mu, aku tidak mau itu terjadi”

“Oh, geure”

Dasar Bodoh… apa kau tidak bisa peka, aku sedang berusaha mengungkapkan perasaan ku padamu. Dasar bodoh..

“Aku mau tidur dulu Oppa..” Ujar Suzy memejamkan mata nya, sesaat eunhyuk menyisipkan rambut Suzy di balik telinga nya dan mengenggam tangan gadis itu dengan erat.

Aku ingin terus seperti ini, bisa melihat mu tidur di bahuku, mengenggam tangan mu. Dan memandang mu sebanyak yang aku inginkan. Jadilah milikki Bae Suzy, maka aku akan membuat mu menjadi wanita terindah.

Leeteuk menarik tangan Sunmi masuk ke dalam suatu ruangan yang mungkin tidak akan di datangi oleh orang lain.

“Apa yang kau lakukan disini..?”Tanya Leeteuk

“Kau masih marah padaku..?”

“Jawab saja pertanyaan ku” Ujar Leeteuk jutek. Sunmi tidak suka dengan sikap jutek leeteuk pada nya. Ia pun hendak mengambil langkah pergi namun Leeteuk langsung menahan nya.

“Kau mau kemana..?”

“Untuk apa aku kesini, jika kehadiran ku sama sekali tidak di harapkan.”

“…” Leeteuk terdiam sejenak.

“Aku minta maaf, apa itu tidak cukup..?”

“Maafkan aku..” Ujar Leeteuk akhir nya kemudian menarik Sunmi ke dalam pelukan nya.

“Aku ingin kita mengumumkan hubungan kita.” Ujar Sunmi membuat Leeteuk melepaskan pelukan nya.

“Mwo..?”

“Aku ingin kita mengumumkan hubungan kita, jika kau tidak keberatan”

Cup

Leeteuk mengecup Sunmi sekilas.

“Yak.!! bagaimana jika…”

“Tidak akan ada yang melihat, kau masih penakut Nona Bae..”

“Bukan itu, aku hanya mengkhawatirkan mu.”

“Takut jika karir ku hancur, begitu..?”

“Iya, menjadi penyanyi adalah mimpi mu, tidak mungkin aku mau menghancurkan mimpi mu”

“Kita akan mulai dari mana..? pura-pura tertangkap kamera waktu kita berkencan..?”

“Kau setuju…?”

“Itu kalimat yang ku tunggu darimu Nona Park.”

“Jangan pernah meninggalkan ku”

“Aku tidak akan pernah meninggalkan mu. Aku mencintaimu Sunmi”

“Nado Saranghae” Leeteuk mengecup pucuk kepala Sunmi dengan lembut.

“Kita harus segera ke tempat latihan mu, aku takut Suzy mengganggu yang lain”

“Baiklah…” Mereka berdua berjalan sambil bergandengan tangan, awal nya Sunmi menolak namun Leeteuk memaksa nya. Member yang lain yang melihat kedua sejoli itu langsung berdiri.

“Apa yang kalian lakukan diluar, tidak latihan..?”

“Hyung..kau akan dapat masalah..” Ujar Ryeowook.

“Tidak apa-apa, kami juga akan segera mengumumkan hubungan kami.”

“Tapi Hyung..”

“Ini sudah keputusan ku dan Sunmi”

“Suzy ada dimana..?”Tanya Sunmi

“Jangan masuk, biarkan dia bersama eunhyuk” Ujar Donghae

“Mwo..!!??”

“Eunhyuk menyukai Suzy kau tahu itu Noona. Dia syok karena mendengar pertunangan Suzy. Jadi biarkan mereka berdua dulu. Biarkan Eunhyuk mengatasi hati nya.”

“Kalau begitu, baiklah..”

“Bagaimana kalau kita melanjutkan makan siang di Restoran China.” Usul Siwon

“Aku rasa itu ide yang bagus” Ujar Sunmi

“Baiklah…”

“Noona.. pakai lah ini..” Ujar Kyuhyun memberikan topi dan masker untuk Sunmi.

“Walaupun kalian akan mengumumkan hubungan kalian tapi tetap harus menjaga hati para Elf. Hyung tau kan kalau kita punya sasaeng fans.”Ujar Shindong

“Arrasseo…” Ujar Leeteuk. Sunmi pun menggunakan Masker da Topi yang di berikan oleh Kyuhyun.

Eunhyuk melambaikan tangan nya di depan Suzy, tidak ada tanggapan dari Suzy yang menandakan gadis itu benar-benar sudah tidur.

Eunhyuk mendekatkan wajah nya ke Suzy, semakin dekat dan dekat yang akhir nya.

Chu….

Eunhyuk mengecup pucuk kepala Suzy.

Eunhyuk menepuk pipi Suzy dengan pelan setelah 15 menit tertidur, ia mendapatkan pesan dari Donghae agar menyuruh mereka segera menyusul.

“Suzy-ah..ireona..” Ujar Eunhyuk

“Hmmm..5 menit lagi Oppa.” Ujar Suzy memeluk lengan Eunhyuk.

” Yang lain menunggu kita di Restoran China ”

“Arrasseo..” Ujar Suzy menganggkat kepala nya dari bahu Eunhyuk tapi masih tetap memeluk lengan Eunhyuk.

“Kajja…” Eunhyuk membantu Suzy untuk berdiri.

“Kau bawa mobil kan..?”

“Ne.” Ujar Suzy. Beberapa personil Shinee melihat Eunhyuk dan Suzy aneh ketika keluar dari ruang latihan yang sama.

“Hyung…” Ujar Taemin.

“Oh..Taemin…”

“Hyung mau kemana..?”

“Menyusul yang lain.”

“Ah…”

_________

Di kediaman kelurga Kim, Tuan Kim menyuruh istri nya yang sedang memasak agar mengajak Suzy makan malam bersama mereka. Nyonya Kim pun langsung mengambil ponsel nya dan menghubungi Suzy segera.

Suzy memakan Jajangmyun ala China dengan lahap membuat Eunhyuk terpaksa harus membersihkan sudut bibir gadis itu lagi. Mungkin ini bukan yang pertama kali bagi nya bertindak romantis seperti ini pada Suzy, tapi perasaan sekarang ini sangat berbeda.Suzy bukan lagi sebagai seorang adik bagi nya tapi seorang wanita yang ingin ia miliki seutuh nya. Walau ia tahu mungkin Suzy tidak akan pernah tahu.

“Kalian sudah seperti sepasang kekasih saja” Ujar Kyuhyun.

“Ehe… Oppa… maldo andwae, aku dan Eunhyuk oppa kan sudah seperti ini sejak dulu. Lagi pula kami kan adik kaka, iya kan oppa..??”Tanya Suzy sambil merangkul Eunhyuk

“Oh..” Jawab Eunhyuk singkat.

Drrt…drrt…

Deringan ponsel Suzy membuat pembicaraan mereka sejenak terhenti.

“Yeoboseyo..” Ujar Suzy

“Suzy..?”

“Ne, Nugu..?”

“Ini Nyonya Kim, ibu Myung Soo.”

“Oh..Annyeonghaseyo Eomonim..” Sapa Suzy girang.

“Apa kau sibuk hari ini sayang..?”

“Anio, waeyo..?”

“Kami ingin mengajak mu makan malam bersama, apa kau bisa..?”

“Tentu saja bisa, eodiyo..?”

“Di rumah kami.”

“Kalau begitu, bolehkah aku ikut menyiapkan makan malam bersama Eomonim.”

“Ah.. kau pasti ingin bertemu Myung Soo” Ujar Nyonya Kim di seberang sana mengerti dengan perasaan Suzy.

“Ne…” Jawab Suzy malu-malu.

“Tidak apa-apa, datang lah..”

“Ne.”

Suzy menyeruput minuman nya dengan cepat ketika ia mengakhiri panggilan nya dengan Nyonya Bae. Dan memasukkan ponsel ke dalam tas kecil nya.

“Kau mau kemana..?”Tanya Sunmi

“Mianhe Unni, aku pergi dulu. Aku mau ke rumah calon ibu mertua” Ujar Suzy senyum gembira.

“Nde..?”

“Orang tua Myung Soo mengajak ku ke rumah nya.”

“Baiklah…”

“Para fans ku yang lain, aku pergi dulu ya..” Ujar Suzy pada member Super Junior yang lain

“Aigoo…dasar.. Nona Bae..” Ujar Shindong.

Eunhyuk memandang punggung Suzy dengan kecewa sampai gadis itu benar-benar menghilang. Di parkiran Suzy hendak menghentikan sebuah taxi namun di tahan oleh Lee Joon.

“Kau mau kemana..?” Tanya Lee Joon menahan tangan Suzy.

“Aku mau ke rumah Myung Soo.”

“Biar aku yang antar.”

“Nanti yang mengantar Unni pulang siapa..?”

“Aku akan kembali lagi kesini.”

“Tidak usah, sudah memakan banyak waktu”

“Kalau begitu tunggu Kakak mu selesai makan baru kau bisa pergi..”

“Tapi…”

“Dengarkan kata-kata ku, apa yang akan aku katakan pada keluarga mu jika terjadi sesuatu padamu”

“Tenang saja, aku akan menghubungimu jika ada hal buruk yang terjadi. Aku janji..” Ujar Suzy mengangkat dua jari nya sambil tersenyum.

“Terserah mu.” Ujar Lee Joon melepaskan tangan Suzy,Suzy pun segera masuk ke dalam Taxi yang ia berhentikan.

Di dalam Taxi Suzy tak henti-henti nya memandangi jalanan sambil tersenyum mungkin karena tidak sabar untuk bertemu Myung Soo sang pujaan hati nya.
Sesampai di rumah Nyonya Kim sudah siap-siap menyambut Suzy di depan rumah nya.

“Annyeonghaseyo…Eomonim..” Ujar Suzy ramah pada Nyonya Kim.

“Masuk lah..sayang..” Ujar Nyonya Kim merangkul Suzy. Suzy memandang Myung Soo yang sedang menonton TV sambil memakan sebuah Snack.

“Myung Soo-ah..Suzy sudah datang.” Ujar Nyonya Kim

“Oh.” Jawab Myung Soo Jutek.

“Myung soo memang seperti itu, jangan terlalu di ambil hati jika sikap nya begitu.”
“Ne.Aku tahu Eomonim”

“Duduk lah… disana bersama Myung Soo, Eomonim mau membeli bahan-bahan untuk makan malam nanti.”

“Mwo..!!? Aku ikut saja.”

“Tapi…”

“Biarkan Myung Soo dan Suzy saja yang pergi membeli bahan makanan nya.” Ujar Tuan Kim yang datang entah dari mana.

“Nde…?”

“Aku tidak mau” Ujar Myung Soo menolak.

“Jangan membantah ku” Ujar Tuan Kim.

“Abonim, aku bersama Eomonim saja”

“Tidak, harus ada pria yang menemani kalian. Pergi lah Myung Soo, jangan membuat appa marah” Ujar Tuan Kim. Myung Soo pun akhir nya berdiri dan menghampiri Suzy dan Ibu nya.

“Kajja…” Ujar Myung Soo menatap Suzy dingin.

“Pergi lah..sayang..Myung Soo tahu apa yang akan di beli.”

“Ne.”

“Ini, gunakan mobil Eomma” Ujar Nyonya Kim memberikan kunci mobil pada Myung Soo.

“Oh.”

“Hati-hati.” Ujar Nyonya Kim ketika putra nya dan Suzy beranjak pergi.

Di dalam mobil suasana benar-benar hening, sesekali Suzy mencuri-curi pandang pada Myung Soo. Namun ia terlalu takut untuk mengajak Myung Soo bicara melihat ekpresi Myung Soo yang benar-benar dingin.

Apa aku yang terlalu berprasangka negatif, seperti nya Myung Soo dan ayah nya memiliki hubungan yang buruk.

Sesampai di supermarket Suzy tidak langsung turun membuat Myung soo terpaksan membukakan pintu Suzy.

“Apa kau berharap aku membukakan pintu..?” Tanya Myung Soo dingin.

“Ani..hanya…”

“Cepat turun…!!”

“Arrasseo…” Ujar Suzy turun dari dalam mobil.

Myung Soo berjalan duluan masuk ke dalam supermarket sementara Suzy masih berdiri di samping mobil. Seorang pria paruh baya lewat dari hadapan Suzy dan tersenyum licik pada gadis itu. Suzy yang melihat itu langsung terdiam mematung, ingin sekali ia berlari menghampri Myung Soo dan berlindung pada nya. Namun kaki nya terlalu kaku untuk di ajak berlari, ia mulai merasakan takut teramat dalam ketika pria itu melambaikan tangan nya dan lagi tersenyum licik pada nya.

Hah…Myung-ah… tolong aku…Tolong aku… aku takut…

Suzy menelan ludah nya, tangan nya bergetar hebat, raut wajah nya menunjukkan rasa takut yang teramat dalam.

Myung Soo yang menyadari Suzy tak ada di belakang nya, berjalan keluar dari supermarket. Benar saja Suzy masih berada di samping mobil nya berdiri.

dasar…gadis merepotkan…

“Kau pikir apa yang sedang kau lakukan disini…?” Suzy tidak menjawab pertanyaan Myung Soo. Ia masih memandangi pria itu hingga ia masuk ke dalam sebuah mobil, mobil yang beberapa tahun lalu di gunakan untuk menculik nya dan membunuh orang kepercayaan ayah nya.

“jangan selalu membuat repot…” Ujar Myung Soo lagi.

“Ayo..” Myung Soo menarik tangan Suzy, namun ia langsung berbalik badan kembali menatap Suzy ketika ia merasakan tangan Suzy bergetar dan sangat dingin.

Eomma…appa…Dia kembalii…dia kembali….pria itu…

“Apa yang terjadi…?”Tanya Myung Soo khawatir

“Bawa aku pergi…” Ujar Suzy memandang Myung Soo pelan namun Myung Soo bisa merasakan getaran di kata-kata Suzy.

“Tapi…”

“Bawa aku pergi..!!”Teriak Suzy sambil menarik ujung baju Myung Soo.

“Jebal… bawa aku pergi dari sini… Pria itu…pria itu….dia kembali…” Ujar Suzy ketakutan.

“Tenang lah…..”

“Dia ingin membawa ku lagi… dia ingin membunuh ku lagi….” Ujar Suzy masih ketakutan, mata nya benar-benar berkaca-kaca.

“Suzy..tenang lah…” Ujar Myung Soo memegang kedua pipi Suzy.

“Dia ada disini….dia pria yang sama…aku ingat…”

“Hey…hey…. lihat aku..” Ujar Myung Soo mengangkat dagu Suzy agar menatap nya.

“Takkan ada yang melukaimu selama aku ada disini.Jadi..tenang lah..hm..?” Suzy mulai menetralkan pikiran nya dan berusaha percaya pada kata-kata Myung Soo.

“…” Suzy menundukkan kepala nya.

“Aku ada disini…tenang lah…” Ujar Myung Soo menarik Suzy kedalam pelukan nya.

Suzy menenangkan pikiran nya di dalam pelukan Myung Soo

Raut wajah itu… kenapa membuat ku ingin melindungi nya lebih… Siapa pria yang ia maksud, kembali… siapa yang kembali…??

Suzy mengeratkan pelukan nya pada Myung Soo, seolah-olah ia merasa di lindugi didalam pelukan Myung Soo.

“…” Myung Soo mengelus pundak Suzy dengan lembut, berharap wanita di dalam pelukan nya ini lebih tenang.

“Aku akan mengantar mu pulang..” Ujar Myung Soo melepaskan pelukan nya dari Suzy. Ia memandang wajah suzy, raut wajah nya masih menunjukkan bahwa ia masih merasa takut.

“Hey… aku tidak suka melihat kau seperti ini. Aku lebih suka kau yang menganggu ku.” Ujar Myung Soo mengangkat dagu Suzy agar menatap nya.

“….” Namun tidak ada sahutan dari Suzy. Ia tidak tahu harus mengatakan apa untuk saat ini.

Cup….

Myung Soo mengecup bibir Suzy, walaupun mungkin ini terlalu lancang. Ia merasa dengan ciuman yang ia berikan bisa menenangkan gadis di depan nya ini dan kembali tersenyum.
Suzy membelalakkan mata nya ketika bibir Myung Soo mendarat di bibir nya, jantung nya berdebar kencang. Rasa takut dan trauma itu perlahan-lahan menghilang dan di gantikan dengan rasa gugup.

“Merasa baikan..?”Tanya Myung Soo melepaskan ciuman nya dari Suzy.

“Nde..?”

“Seperti nya sudah baikan…” Ujar Myung Soo mengelus pucuk kepala Suzy dan tersenyum pada gadis itu.

“…”

Tobe Continued…

Mianhe smuanya, aku mengupload nya lama. Kemarin aku ikut pelatihan mental, disiplin dan fisik di kamp tentara jadi tidak bisa. Ku harap kalian masih menunggu ff ini.
Sekali lagi aku minta maaf dan terima kasih.